Pengaruh Profitabilitas, Ukuran Perusahaan, Proporsi Komisaris Independen dan Frekuensi Rapat Komite Audit terhadap Publikasi Sustainability Report (Studi pada Perusahaan Sektor Food and Beverage yang Terdaftar di BEI Periode 2021-2023)
DOI:
https://doi.org/10.15294/ak.v2i1.328Keywords:
profitabilitas, ukuran perusahaan, komisaris independen, komite audit, publikasi Sustainability ReportAbstract
Sustainability Report merupakan salah satu bentuk transparansi perusahaan terhadap tanggung jawab sosial, lingkungan dan tata kelola yang berkelanjutan. Namun, tidak semua perusahaan menyusun laporan keberlanjutan secara konsisten. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh profitabilitas, ukuran perusahaan, proporsi komisaris independen dan frekuensi rapat komite audit terhadap keberadaan Sustainability Report pada perusahaan sektor food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2021-2023. Metode analisis yang digunakan adalah regresi logistik, dengan pendekatan kuantitatif terhadap 21 perusahaan yang dipilih secara purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya ukuran perusahaan yang berpengaruh signifikan terhadap keberadaan Sustainability Report, sementara profitabilitas, proporsi komisaris independen dan frekuensi rapat komite audit tidak berpengaruh secara signifikan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa karakteristik eksternal seperti besar kecilnya perusahaan lebih menentukan keberadaan Sustainability Report dibandingkan aspek tata kelola internal. Kontribusi dari penelitian ini adalah memberikan pemahaman tambahan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi pelaporan keberlanjutan, serta menjadi referensi bagi pemangku kepentingan dalam meningkatkan transparansi dan tanggung jawab perusahaan melalui pendekatan yang tepat.